AGARIA.TODAY — Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi dikabarkan mengundang Bupati Limapuluh Kota Safaruddin Dt. Bandaro Rajo dan Bupati Pasaman Benny Utama membahas pembangunan infrastruktur dua Kabupaten tersebut, di Istana Gubernur Sumbar, Senin (14/02/2022).

Pertemuan itu bertujuan untuk melakukan aduensi antara Gubernur Sumbar, Bupati Limapuluh Kota, Bupati Pasaman dengan Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Pasalnya, terkait dengan wacana pembangunan jalan penghubung dua kabupaten tersebut, Bonjol (Kabupaten Pasaman) – Suliki (Kabupaten Limapuluh Kota) akan segera terealisasi.

“Akan segera kita lakukan realisasi jalan penghubung Kabupaten Limapuluh Kota dengan Kabupaten Pasaman,” ucap Bupati Safaruddin Dt. Bandaro Rajo Kepada Haluanpadang.com via telepone.

Menurut Bupati Limapuluh Kota, jalan penghubung itu sangatlah penting, disamping melancarkan aktifitas masyarakat, juga akan lebih meningkatkan kerjasama Limapuluh Kota dengan Pasaman.

Baca juga  Kembangkan Benih Kentang dan Krisan, Usaha Agribisnis Menjanjikan Masyarakat Gowa

“Perlu kajian panjang untuk merealisasikannya, kita minta dukungan kepada pemerintah Provinsi dan Pusat, tadi kita beraduensi dengan kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutan karena jalan penghubung itu akan melewati kawasan hutan konservasi, kawasan hutan lindung dan kawasan hutan produksi terbatas,” terangnya.

Aduensi berlasung selama dua jam, turut menghadiri kepala dinas Lingkungan Hidup Limapuluh Kota Yuniere Yunirman dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Pasaman Robsen Aguswar.