“Kita harus mengakui bangsa kita adalah bangsa yang terbentuk dari berbagai suku bangsa, itulah kebhinnekaan kita, jangan jadikan perdebatan,” ujar Dandim 0621/Kabupaten Bogor Letkol Inf Harry Eko Sutrisno kepada para peserta.
Menurut dia, hakikat kebangsaan yaitu rasa cinta terhadap Tanah Air dan menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila. Dandim mengajak para peserta bersama-sama mengeliminir potensi konflik sekecil apapun.
“Ancaman terhadap suatu pulau atau satu daerah pada hakikatnya merupakan ancaman terhadap seluruh wilayah Indonesia,” kata Harry Eko.
Selain itu, ia juga menyampaikan materi-materi mengenai sejarah negara Indonesia, mulai dari bentuk kerajaan, zaman penjajahan hingga persatuan dengan berdirinya organisasi pemuda pertama, yakni Budi Utomo.
“Negara Indonesia terbentuk berdasarkan Pancasila. Bangsa yang besar adalah bangsa yang bisa menghargai jasa para pahlawan,” tuturnya.
Selain melibatkan mahasiswa dan santri, kegiatan yang diikuti lebih dari 100 peserta itu dihadiri juga oleh perwakilan dari Polres Bogor, serta perwakilan dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).
Artikel ini dikutip dari Antaranews.com