Penyidik tunggu inspektorat terkait dugaan korupsi bawang merah

Dalam progres penyelidikannya, penyidik tipikor telah meminta keterangan kepada 26 petani dari 13 kecamatan di Kabupaten Bima.

Mataram ((Feed)) – Penyidik Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat, menunggu Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Inspektorat Bima terkait munculnya dugaan korupsi dalam pengadaan bibit bawang merah di Kabupaten Bima.

Kasubdit III Tipikor Ditreskrimsus Polda NTB AKBP Syarif Hidayat di Mataram, Kamis, mengatakan, kasusnya masih ditangani Inspektorat Bima yang berkaitan dengan penagihan temuan kerugian negaranya.

“Jadi ini masih ditagih inspektorat Bima,” katanya.

Karena itu, LHP dari Inspektorat Bima dikatakan Syarif, sangat menentukan langkah penyelidikannya yang terindikasi muncul nilai kerugian negara sebesar Rp2 miliar lebih.

“Indikasinya begitu, Saya belum pastikan. Karena, belum terima LHP,” ujarnya.

Dalam progres penyelidikannya, penyidik tipikor telah meminta keterangan kepada 26 petani dari 13 kecamatan di Kabupaten Bima.

Klarifikasi dengan pihak Dinas Pertanian dan Perkebunan Bima juga telah dilakukan. Mulai dari PPK, bendahara, Kepala Seksi (Kasi), dan juga tim pemeriksa dan penerima barang masuk dalam agenda klarifikasinya.

Baca juga  Musisi Andrea Turk ajak pemuda Indonesia berpestasi

Tak luput pula, keterangan dikumpulkan dari pihak rekanan yang memenangkan proyek dari anggaran APBN tersebut.

Tidak hanya dari kepolisian, sebelumnya proyek pengadaan bawang merah ini juga masuk dalam temuan Inspektorat Jenderal Kementerian Pertanian RI. Dalam penelusurannya, ditemukan nilai kerugian negara dengan angka mencapai miliaran rupiah.

Menurut data yang dihimpun dalam proyek ini, pemerintah telah menyalurkan anggaran bernilai puluhan miliar untuk pengadaan bawang merah di Kabupaten Bima.

Untuk pengadaan di Tahun 2015, disalurkan anggaran sebesar Rp18 miliar. Proyek tersebut dimenangkan sebuah CV berinisial AP, asal Kota Mataram dengan harga penawaran Rp17.279.900.500.

Kemudian pada Tahun 2016, Kabupaten Bima mendapat proyek yang sama dengan dua tahap penyaluran.

Untuk tahap pertama, pemenang tendernya dari PT berinisial LB, asal Jakarta Timur. Perusahaan tersebut mengajukan harga penawaran senilai Rp24.345.916.000.

Selanjutnya untuk tahap kedua, proyek tersebut dimenangkan PT QPI, asal Jakarta Selatan, dengan harga penawaran Rp16.112.775.000.

Baca juga  Polda Kalbar siagakan pasukan Brimob jaga Kamtibmas

Terakhir pada Tahun 2017, Kabupaten Bima kembali mendapat anggaran dari APBN dengan pemenang tender dari CV berinisial CA, asal Kabupaten Bima dengan harga penawaran Rp2.178.300.000.

Artikel ini dikutip dari Antaranews.com

Tinggalkan pesan

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Pariwara

Index Berita

Amateurcool.com is a website that has a collection of over three thousand free porn videos. This is a great website to find all types of porn videos from all over the world. These videos are all amateur in nature and range from simple blowjob videos to full sex videos. Guy gets a handjob and cums on pussy You can also expect to find a wide range of content too, from videos of girls in their underwear to videos of women with their tits out.
Livefun.pro will provide you with a wide selection of fresh porn videos, updated hourly. These videos are in a wide variety of languages and are of very high quality. Ideal Teen Jasmine Gomez Gets Pounded Pov 8 - Hot Amateur Teens In Ideal Asses And Breasts You can create your account for free and start enjoying our porn content.