Palembang – Sekretaris Jenderal Kementerian Agraria dan Tata Ruang(ATR)/Badan Pertanahan Nasional (BPN), Himawan Arief Sugoto membuka Rapat Evaluasi dan Proyeksi Pencapaian Kinerja Tahun 2018 di Hotel Arista, Palembang, Sumatra Selatan, Rabu (05/12).
Rapat Kerja Daerah (RAKERDA) ini diadakan mulai tanggal 5 s.d 7 Desember 2018 dan diikuti oleh seluruh Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten/Kota yang berasal dari 6 Kantor Wilayah (Kanwil) BPN Provinsi, yaitu Sumatra Selatan, Sumatra Barat, Bangka Belitung, Jambi, Bengkulu dan Lampung.
Dalam sambutannya Himawan Arief Sugoto mengungkapkan bahwa diadakannya rapat ini juga menjadi sarana bagi Kementerian ATR/BPN untuk menilai kinerja Kepala Kantor Pertanahan. “Ini sudah sesuai dengan arahan Pak Menteri, yang menginginkan Performance Based System , yang artinya semua pegawai di ATR/BPN dinilai berdasarkan kinerja, ” ungkap Sekretaris Jenderal saat membuka Rakerda.
Penerapan Performance Based System ini tujuannya agar terbangun suatu mekanisme atau pola kerja berbasis kinerja yang dinilai berdasarkan indikator yang objektif.
Kegiatan RAKERDA diisi dengan paparan yang akan dilakukan oleh Kepala Kanwil BPN Provinsi dan dilanjutkan dengan paparan yang dilakukan oleh Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten/Kota. Paparan itu berisi data umum pertanahan, realisasi dan kendala pelaksanaan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) dan Reforma Agraria (Redistribusi Tanah), Pengadaan Tanah, Penanganan Masalah/Percepatan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR)/Pengendalian dan Pemanfaatan Tanah, Zona Integritas dan Capaian Realisasi Anggaran.
Pada kesempatan tersebut juga, Sekretaris Jenderal menambahkan “RAKERDA ini untuk melakukan rapat interaktif, dari situ kita akan mengetahui permasalahan yang ada dan kita bisa diskusi bersama agar kinerja kita bisa tercapai,” pungkas Himawan Arief Sugoto.
Tujuh daerah yang dijadikan lokasi pelaksanaan RAKERDA ini, yaitu Medan (7-9 November), Jakarta (12-14 November), Bali (15-17 November), Makassar (21-23 November), Semarang (26-28 November), Palembang (5-7 Desember), dan Jakarta (11-13 Desember)
