“Inilah masalahnya. Tidak ada Alex di lini depan, kemudian penggantinya belum setara,” ujarnya kepada wartawan setelah pertandingan melawan Persipura Jayapura di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu.
Pada laga pekan ke-18 Liga 1 musim kompetisi 2019 tersebut, Persela yang berstatus sebagai tim tamu harus mengakui keunggulan Persipura dengan dua gol tanpa balas.
Di pertandingan yang digelar tanpa penonton itu, dua gol tim mutiara hitam (julukan Persipura) dicetak oleh penyerang eks-Timnas, Titus Bonai, masing-masing menit ke-40 dan 78.
Menurut dia, absennya Alex ibarat sekitar 20 persen kekurangan tim berkurang karena tercatat sebagai top skor dan bisa memainkan bola sekaligus mengarahkan permainan.
Meski hasilnya yang diraih timnya tidak sesuai harapan, namun Nil Maizar tetap mengapresiasi seluruh pemain yang telah berjuang di atas lapangan.
“Apa yang terjadi di pertandingan tadi harus dievaluasi dan dibenahi untuk laga berikutnya, termasuk mengubah posisi beberapa pemain. Semisal, Rafinha ditempatkan di posisi depan, atau pemain lainnya,” ucapnya.
Pada laga selanjutnya, Persela akan menjamu tamunya tim sesama Jatim, Arema FC di Stadion Surajaya Lamongan, Jumat, 20 September 2019.
Alex dos Santos Goncalves kembali masih belum bisa bermain karena terkena hukuman larangan bermain usai mendapat kartu merah saat melawan PSM Makassar, ditambah sanksi akibat tindakannya yang dinilai komdis tidak patut.
Sementara itu, kapten Persela Eky Taufik mengaku kecewa pada hasil akhir melawan Persipura dan berjanji ke depan akan tampil lebih baik agar meraih poin sempurna sekaligus menjauh dari zona degradasi.
“Ke depan harus lebih bagus lagi dan memang harus dilakukan pembenahan,” katanya.
Akibat kekalahan tersebut, Persela berada di posisi 16 klasemen sementara atau di berkutat di zona degradasi dengan koleksi 16 poin hasil tiga kemenangan, tujuh kali seri dan delapan menelan kekalahan.
Artikel ini dikutip dari Antaranews.com
