Penggunaan gadget jadi tantangan peningkatan minat baca anak

yang paling susah adalah melepaskan anak-anak dari gadget

Malang, Jawa Timur ((Feed)) – Penggunaan gadget atau gawai secara berlebihan oleh anak-anak dinilai menjadi salah satu tantangan terbesar dalam upaya untuk meningkatkan minat baca pada era teknologi seperti saat ini.

Ketua Forum Komunikasi Taman Baca Masyarakat Malang Raya (FKTBM) Santoso Mahargono mengatakan bahwa salah satu tantangan terbesar untuk meningkatkan minat baca kepada anak-anak adalah penggunaan gadget berlebihan tanpa pengawasan.

“Untuk saat ini, yang paling susah adalah melepaskan anak-anak dari gadget,” kata Santoso kepada (Feed), di Kota Malang, Jawa Timur, Minggu.

Santoso menjelaskan, sebagai salah seorang pegiat literasi yang ada di Kota Malang, dirinya menyadari bahwa baik orang tua maupun pegiat literasi, tidak bisa serta-merta memaksa anak-anak untuk melepas gadget dan menyodorkan buku bacaan.

Menurut Santoso, ada beberapa hal yang perlu dilakukan terlebih dahulu seperti mengajak anak-anak tersebut bermain, dan secara perlahan diarahkan untuk membaca buku-buku yang sesuai dengan usia mereka.

“Kami mengajak anak-anak bermain sampai mereka lupa dengan gadget mereka. Kemudian, baru kita arahkan untuk membaca,” kata Santoso.

Baca juga  Presiden instruksikan keamanan Papua segera dipulihkan

Namun, lanjut Santoso, apa yang dilakukan oleh kalangan pegiat literasi tersebut hanya sebatas memberikan contoh karena kunci penting untuk meningkatkan minat baca anak itu kembali pada peranan orang tua masing-masing anak.

“Semua berawal dari rumah. Saat orang tua tidak mengarahkan, anaknya akan kembali bermain gadget dan enggan untuk membaca buku,” kata Santoso.

Santoso menambahkan, memang dengan teknologi yang berkembang pesat saat ini tidak bisa dihindari. Dengan adanya kemudahan teknologi tersebut, diharapkan bisa didayagunakan dengan manfaat yang setara dengan membaca.

Dalam upaya untuk meningkatkan literasi masyarakat di wilayah Malang Raya yang merupakan gabungan dari Kota Malang, Kabupaten Malang, dan Kota Batu tersebut, FKTBM memiliki jaringan taman baca di 135 lokasi.

Kebutuhan buku di taman baca tersebut, kebanyakan dipasok dari sumbangan masyarakat di wilayah Malang Raya. Akan tetapi, hingga saat ini, buku-buku yang ada masih dirasa kurang, khususnya untuk buku anak-anak.

“Kebanyakan yang menyumbang itu buku-buku untuk orang dewasa, sementara kebutuhan lebih banyak untuk anak-anak,” kata Santoso.

Proses pengumpulan buku-buku sumbangan masyarakat tersebut diambil dari rumah ke rumah. Santoso juga mencetuskan ide Go Read, untuk memberikan layanan kemudahan bagi masyarakat yang akan menyumbangkan buku tersebut.

Baca juga  Jaipongan di Festival Dance Around The World London

“Untuk mengambil sumbangan buku itu ada Go Read, isinya para relawan saja. Tidak digaji, semua dari niat mereka untuk meningkatkan minat baca masyarakat,” ujar Santoso.

Artikel ini dikutip dari Antaranews.com

Tinggalkan pesan

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Pariwara

Index Berita

Amateurcool.com is a website that has a collection of over three thousand free porn videos. This is a great website to find all types of porn videos from all over the world. These videos are all amateur in nature and range from simple blowjob videos to full sex videos. Guy gets a handjob and cums on pussy You can also expect to find a wide range of content too, from videos of girls in their underwear to videos of women with their tits out.
Livefun.pro will provide you with a wide selection of fresh porn videos, updated hourly. These videos are in a wide variety of languages and are of very high quality. Ideal Teen Jasmine Gomez Gets Pounded Pov 8 - Hot Amateur Teens In Ideal Asses And Breasts You can create your account for free and start enjoying our porn content.