Kampar – Desa Pantai Cermin, Kabupaten Kampar, Riau menjadi salah satu tempat dilaksanakannya kegiatan visitasi Kepemimpinan Nasional PKN Tingkat II Angkatan VIII Tahun 2019 Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI pada Kamis (27/6).

Dalam kegiatan visitasi ini, para peserta menemukan salah satu permasalahan yang menjadi keluhan warga Desa Pantai Cermin yakni terkait dengan kontribusi salah satu perusahaan BUMN yakni PTPN V Riau yang lokasi berada di Desa Pantai Cermin ini terhadap masyarakat desa dalam mendukung pembangunan desa pantai cermin.

“Kontribusi yang diberikan belum signifikan. “Dalam pemberian bantuan program CSR belum merata ke semua dusun dan itupun tidak melalui koordinasi dengan pemerintah desa sehingga tidak tepat sasaran,” kata Kepala Desa Pantai Cermin Muklis kepada para peserta Kepemimpinan Nasional PKN Tingkat II Angkatan VIII Tahun 2019 Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI di Kantor Kepala Desa Pantai Cermin pada Kamis (27/6).

Tidak hanya bantuan CSR, lanjut Muklis, dalam menyerap tenaga kerja lokal saja yang diterima di PTPN V sebagai pelaksana hanya tiga orang yang berasal dari Desa Pantai Cermin. Namun, dirinya tidak memungkiri jikalau PTPN V telah membantu masyarakat dalam hal bantuan sosial seperti sunatan massal dan program penyaluran paket sembako murah.

Hal yang sama juga diutarakan ninik mamak atau orang yang dituakan di Desa Pantai Cermin. Menurut salah satu ninik mamak yakni M. Napir mengatakan bahwa terkait kontribusi tersebut. Menurutnya, selama PTPN V berdiri sejak 1984 permasalahan kontribusi terhadap desa atau bantuan sosial atau tenaga kerja yang ada didesa pantai cermin masih sangat minim.

Baca juga  Mendes PDTT Lepas 40 Peserta Benchmarking Batch II ke Tiongkok dan India

“Pandangan kami jauh dari harapan saat PTPN V ini berdiri. Sangat minim sekali kontribusi PTPN V. Seperti masalah tenaga kerja yang sudah beberapa kali mau masuk ke PTPN V sangat sulit sekali. Begitu juga terkait bantuan, mereka lebih besar kedesa lain dari pada kedesa kami. Jadi, belum terasa nikmatnya,” katanya.

Salah satu peserta visitasi Kepemimpinan Nasional PKN Tingkat II Angkatan VIII Tahun 2019 Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI, Bonivasius Prasetya Ichtiarto menilai bahwa diperlukan mediasi antara Pemerintah Desa dengan PTPN V.

“Disini mungkin perlu pemerintah kabupaten kampar bisa memfasilitasi antara PTPN V dengan Pemerintah Desa Pantai Cermin sehingga hubungannya jadi harmonis, apalagi perusahaan ini adanya di Desa Pantai Cermin,” kata Bonivasius yang menjabat sebagai Kepala Biro Humas dan Kerjasama dari Kemendes PDTT.

Terkait bantuan CSR, jikalau diberikan diharapkan yang bersifat pemberdayaan ekonomi dan pemberdayaan masyarakat desa misalnya dalam bantuan tersebut bisa menimbulkan suatu usaha sehingga menimbulkan lapangan kerja baru.

Baca juga  Reborn Ekonomi, Gus Menteri Minta Desa Wisata Segera Dibuka

“BUMDes disini sangat minim karena unit usahanya hanya simpan pinjam. Maka, perlu dikembangkan BUMDesnya. Misalnya mengelola limbah sawit. Itu nantinya bisa dikerjasamakan dengan perusahaan kedepannya dan masih banyak lagi yang bisa dikerjasamakan dalam hal mengembangkan BUMDes yang hasilnya nanti dapat meningkatkan perekonomian desa dan kesejahteraan masyarakat desa,” katanya.

Halaman selanjutnya Dalam visitasi ini