Jakarta – Direktorat Jenderal (Ditjen) Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) berkomitmen untuk menyukseskan dua agenda nasional, yakni program vaksinasi Covid-19 dengan target 180 juta penduduk dan program penanganan stunting yang dipadukan dengan program pendataan keluarga dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).
“Kami sangat ingin mendukung dua program itu dengan memberikan data akurat by name by address,” ujar Direktur Jenderal (Dirjen) Dukcapil Zudan Arif Fakrulloh pada pembukaan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Dukcapil Tahun 2021, di Sasana Bhakti Praja, Gedung C Kantor Kemendagri, Selasa (30/3/2021).
Selain itu, Zudan juga berkomitmen untuk terus meningkatkan kinerja dan kualitas layanan Dukcapil. Untuk itu, dalam kesempatan tersebut, Zudan juga meminta arahan langsung dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian sebagai evaluasi untuk perbaikan pelayanan ke depan.
“Masalah-masalah di lapangan masih banyak, kami perlu mendapatkan arahan Bapak Menteri agar tingkat kepuasaan publik bisa meningkat,” ujar Zudan.
Lebih lanjut, dalam rangka peningkatan kinerja dan komitmen peningkatan kualitas pelayanan publik, Zudan bersama jajaran Dukcapil saat ini memiliki dua program inisiatif baru, yakni SIAK Online dan identitas digital. Melalui kedua program tersebut diharapkan seluruh masyarakat dapat mengurus layanannya secara online dan terpusat secara nasional.
“Dengan dua inisiatif ini kita berharap kualitas layanan bisa kita tingkatkan, tentu saja,” urai Zudan.
#SiapUntukSelamat
#KitaJagaAlamJagaKita
#BudayaSadarBencana
#BersatuLawanCovid19
#CuciTangan
#JagaJarak
#MaskerUntukSemua
#DiRumahAja
