AGRARIA.TODAY – Bertepatan dengan Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-93 dan masih dalam rangkaian Peringatan Hari Agraria dan Tata Ruang (HANTARU) Tahun 2021, pemerintah menorehkan sejarah baru di tempat yang bersejarah, yaitu Museum Sumpah Pemuda. Lantaran pada hari ini, Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) melalui Kantor Pertanahan Kota Administrasi Jakarta Pusat telah menyelesaikan dan menyerahkan sertipikat tanah Museum Sumpah Pemuda atas nama Sie Kong Lian kepada Pemerintah Republik Indonesia, dalam hal ini Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek).

Yanti Silman selaku perwakilan dari keluarga ahli waris Sie Kong Lian yang hadir menyaksikan penyerahan sertipikat tanah Museum Sumpah Pemuda ini, secara terpisah menceritakan latar belakang penghibahan tanah seluas 1.410 meter persegi dari keluarganya kepada negara. “Semua keluarga sepakat tidak ada konflik di antara kita karena kita mengikuti wasiat dari Kakek dan Ayah. Kita sendiri juga rela untuk menyerahkan bukan hanya karena wasiat, mungkin kalau tidak ada wasiat pun kita akan berlaku yang sama. Ayah saya selalu bilang bahwa yang kita wariskan ke kamu bukan harta, tapi ilmu. Itu kata beliau yang masih saya ingat. Jadi, walaupun tidak ada wasiat, saya kira ini tetap akan terjadi,” ungkap Yanti Silman.

Direktur Jenderal (Dirjen) Kebudayaan, Kemdikbudristek, Hilmar Farid dalam sambutannya pada seremonial penyerahan sertipikat tanah Museum Sumpah Pemuda mengatakan, terbitnya sertipikat hari ini berkat dukungan yang luar biasa dari pihak ahli waris. “Luar biasa dukungan dari keluarga selaku ahli waris gedung bersejarah ini. Tentu kita sangat mengapresiasi keluarga yang telah berkenan menghibahkan gedung yang luar biasa ini kepada negara sehingga kita terus merawat ingatan mengenai Sumpah Pemuda bagi generasi selanjutnya,” ujar Hilmar Farid.

Baca juga  Suara Kepuasan Masyarakat Provinsi Jawa Timur, Terima Sertipikat Tanah Hasil Program PTSL dari Presiden RI

“Saya kira apa yang dilakukan ahli waris ini bentuk kontribusi yang luar biasa bagi penegakkan sejarah bangsa. Saya atas nama Pemerintah RI sangat berterima kasih kepada ahli waris, kontribusinya luar biasa bagi perjalanan sejarah bangsa. Terima kasih sekali lagi,” tambah Dirjen Kebudayaan.

Tak hanya itu, Dirjen Kebudayaan juga mengapresiasi kerja sama antara pengelola Museum Sumpah Pemuda dengan Kantor Pertanahan Kota Administrasi Jakarta Pusat sehingga pada kesempatan ini, dapat menyaksikan penyerahan sertipikat tanah untuk Museum Sumpah Pemuda. “Saya sangat mengapresiasi Ibu Kepala Museum Sumpah Pemuda karena telah berhasil menyelesaikan tugas yang saya kira cukup rumit, tetapi telah difasilitasi BPN juga, kami berterima kasih sekali. Alhamdulillah, pada kesempatan Pagi ini, kita bisa menyaksikan penyerahan sertipikat tersebut,” tutur Hilmar Farid.

Kepala Kantor Pertanahan Kota Administrasi Jakarta Pusat, Shamy Ardian, juga menyampaikan apresiasi terhadap keluarga ahli waris yang telah menghibahkan tanahnya kepada pemerintah. “Kami merasa terharu dengan kerelaan ahli waris yang telah berkenan memberikan aset ini. Luar biasanya ialah di zaman sekarang, masih ada ahli waris yang rela melepaskan asetnya. Kami merasa bahagia dilibatkan dalam proses sertipikasi di Museum Sumpah Pemuda ini,” ucap Shamy Ardian.

Baca juga  Peran Kementerian ATR/BPN Dalam Menyiapkan Pemindahan Ibu Kota Baru

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa proses penerbitan sertipikat tanah Museum Sumpah Pemuda dilakukan selama 2 bulan. Maka dari itu, masih bisa menjadi bagian dari rangkaian kegiatan peringatan HANTARU Tahun 2021. “Prosesnya kita kumpulkan bukti kepemilikan tanah ahli waris karena memang ahli warisnya dari kakeknya. Kemudian ke tiga anaknya, nah sekarang ini cucunya. Termasuk juga bukti penyerahan hibah atau pelepasan aset yang dibantu dengan notaris, kita kumpulkan. Itu yang kita kumpulkan sampai semua sesuai, baru kita proses penerbitan sertipikatnya untuk aset Barang Milik Negara (BMN) berupa tanah ini,” jelas Shamy Ardian. (LS/RA)

#KementerianATRBPN
#MelayaniProfesionalTerpercaya
#MajuDanModern
#MenujuPelayananKelasDunia