Jakarta – Sebagai upaya peningkatan pemetaan kualitas pegawai, Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) melalui Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) menggelar Penilaian Kompetensi bagi Pejabat Pengawas dan Pejabat Fungsional Muda Gelombang I Tahun 2021. Acara yang berlangsung secara virtual tersebut dibuka oleh Kepala PPSDM, Deni Santo pada Senin (19/04/2021).
Deni Santo, memaparkan, penilaian kompetensi menjadi bagian yang harus dilakukan demi memetakan kemampuan yang dimiliki para pegawai. Pemetaan dan penilaian kompetensi ini bertujuan untuk mengetahui kondisi, status serta kualitas dari Sumber Daya Manusia (SDM) yang dimiliki oleh organisasi dan instansi, khususnya Kementerian ATR/BPN.
Dalam UU Nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN) dijelaskan bahwa manajemen ASN diselenggarakan berdasarkan sistem merit yang terbagi dalam beberapa hal yakni kualifikasi, kompetensi dan kinerja. Nantinya, akan diterbitkan indeks profesionalisme ASN berdasarkan poin-poin di atas yang terekam, termasuk kedisiplinan. “Apa yang kita rekam hari ini, kita lakukan hari ini, datanya akan digunakan sebagai cerminan kinerja rekan-rekan selama 2-3 tahun ke depan,” tambah Deni Santo.
Deni Santo juga menjelaskan terkait teknis pemetaan penilaian kompetensi. Nantinya, penilaian kompetensi akan dipetakan dalam kotak-kotak talent pool dengan beberapa acuan skor. Standar poin untuk penilaian talent pool sendiri berkisar pada kisaran poin 7 hingga 9 dengan keterangan kinerja rata-rata sesuai hingga di atas ekspektasi dan poin potensial rata-rata menengah hingga tinggi.
Lebih lanjut, PPSDM sendiri akan melakukan pemetaan dan penilaian kompetensi pada acuan-acuan yang sifatnya potensi diri seperti kondisi intelektual, kemampuan interpersonal, kecerdasan emosional, kesadaran diri dan lain-lain. Itulah mengapa Deni Santo senantiasa berpesan kepada seluruh peserta penilaian kompetensi untuk percaya pada kemampuan diri sendiri. “Semua penilaian berada pada apa yang ada di diri teman-teman, jangan ragu,” tambahnya.
Peserta penilaian kompetensi yang diadakan PPSDM pada gelombang pertama ini diikuti oleh 51 peserta dan akan berlanjut hingga gelombang berikutnya. Total peserta yang akan mengikuti penilaian kompetensi sebanyak 700 peserta dari pejabat pengawas, 800 peserta dari pejabat pelaksana dan 400 peserta pejabat administrator. “Lakukan pemetaan ini dengan baik dan serius, mudah-mudahan kegiatan ini dapat menjadi upaya kita dalam memperbaiki manajemen SDM Kementerian ATR/BPN ke depan,“ tutup Deni Santo. (AR/LS)
#KementerianATRBPN
#MelayaniProfesionalTerpercaya
#MajuDanModern
#MenujuPelayananKelasDunia