Jakarta – Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) melalui Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) menggelar Pelatihan Transformasi Digital Tingkat I dan II tahun 2021. Acara yang berlangsung secara virtual tersebut dibuka oleh Staf Khusus Menteri ATR/Kepala BPN Bidang Pengembangan Teknologi Informasi, Della R. Abdullah pada Senin (19/04/2021).

Della R. Abdullah memaparkan era digital mendisrupsi berbagai aktivitas manusia, tak hanya pada aspek teknologi namun juga aspek ekonomi, sosial, politik dan lainnya. Menurut Della R. Abdullah, pada era industri 4.0, kita semua harus dapat menyadari urgensi untuk melakukan transformasi dalam menjalankan organisasi, dalam hal ini pelayanan pertanahan bagi publik di Kementerian ATR/BPN. Tak hanya dituntut punya fundamental basic skill seperti punya daya saing untuk mencapai visi dan misi, Kementerian ATR/BPN juga dituntut mempunyai semangat untuk senantiasa mengutamakan kepuasan masyarakat yang membutuhkan layanan pertanahan. “Hal ini membuat kita menyadari bahwa kita semua harus berubah untuk memenuhi tuntutan tersebut,” tutur Della R. Abdullah.

Menurut Della R. Abdullah, transformasi digital ini juga sejalan dengan salah satu agenda nasional Pemerintah Indonesia, yaitu Making Indonesia 4.0. sehingga pelatihan transformasi digital ini menjadi amat penting, serta menjadi bukti bahwa Kementerian ATR/BPN telah serius untuk mempersiapkan sumber daya yang ada untuk menghadapi perubahan-perubahan di era digitalisasi. “Tak pernah ada kata terlambat untuk memulai suatu yang baru, semoga hasil dari pelatihan ini akan memberikan dampak maksimal untuk semua jajaran kita, menjadi lebih adaptif serta terbuka sesuai tuntutan zaman demi peningkatan pelayanan masyarakat,” terangnya.

Baca juga  Kebut Penyelesaian Konflik Agraria, Pemerintah Merampungkan Penyelesaian Konflik di Sepuluh Daerah

Hal serupa disampaikan oleh Kepala PPSDM, Deni Santo. Dalam sambutannya, Deni Santo menjelaskan bahwa agenda transformasi digital yang telah dicanangkan oleh Pemerintah Indonesia sudah sesuai dengan Rencana Strategis 2020-2024 Kementerian ATR/BPN, yaitu menjadi Institusi Pengelola Pertanahan dan Tata Ruang yang Berstandar Dunia. Menyikapi hal tersebut, sudah tentu pada tahun 2021 ini Kementerian ATR/BPN harus melakukan usaha transformasi digital. “Pelatihan ini menjadi bagian dari upaya Kementerian ATR/BPN memberikan bekal kepada teman-teman semua untuk menghadapi era digital,” terangnya.

Lebih lanjut, dalam pelatihan ini akan terbagi menjadi 2 klaster, yakni Pelatihan Transformasi Digital Tingkat I dan Tingkat II. Pada Pelatihan Transformasi Digital Tingkat I diikuti oleh pelaksana yang akan bertugas di lapangan dan tingkat II diikuti para pimpinan mulai dari Eselon III seperti Kepala Kantor, Kepala Bidang, dan lainnya.

Baca juga  Tujuan Akhir Reforma Agraria adalah Memakmurkan Rakyat

Pelatihan yang berlangsung dari tanggal 19 April – 7 Mei 2021 ini menggunakan metode blended learning, yaitu proses pembelajaran yang memadukan antara tatap kelas dan e-learning. Peserta akan mendapat media pembelajaran berupa LMS (Learning Management System) yang berisi beberapa modul pembelajaran serta diselingi dengan pendampingan beberapa fasilitator. (AR/JR/RE)

#KementerianATRBPN
#MelayaniProfesionalTerpercaya
#MajuDanModern
#MenujuPelayananKelasDunia