Ambon – Membuka kunjungan kerjanya di Provinsi Maluku, Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (Wamen ATR/Waka BPN), Surya Tjandra melakukan kunjungan ke Kantor Pemerintah Kota Ambon pada Jumat (19/02/2020). Didampingi Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Maluku, Toto Sutantono beserta jajaran, Wamen ATR/Waka BPN melakukan koordinasi terkait dengan pelaksanaan tugas yang melibatkan peran pemerintah daerah, khususnya dalam melaksanakan program strategis nasional, Reforma Agraria.

“Rencananya kami akan melakukan kunjungan kerja di Maluku selama 6 hari dan berkunjung ke beberapa kabupaten seperti Kabupaten Seram Bagian Barat, Kabupaten Seram Bagian Timur dan Kabupaten Maluku Tengah, untuk mengetahui potensi yang dimiliki Maluku dalam mendukung pembangunan ekonomi di Maluku. Pertama, tentunya kita harus lakukan silaturahmi dengan Pak Wakil Wali Kota untuk berbagi pengalaman selama beliau memimpin di sini,” ujar Wamen ATR/Waka BPN saat ditemui seusai melakukan diskusi dengan Wakil Wali Kota Ambon, Syarif Hadler.

Seusai melakukan diskusi dengan Wakil Wali Kota, Wamen ATR/Waka BPN kemudian mengungkapkan bahwa, ia baru mengetahui kalau Kota Ambon memiliki keunikan tersendiri. “Khusus di Kota Ambon ini unik ya, sebuah kota yang memiliki masyarakat adat dan juga terdapat lebih banyak laut daripada daratan, nah keunikan ini yang tentunya butuh pendekatan khusus supaya kita bisa pas dalam melakukan koordinasi, khususnya dalam mempercepat penyelesaian program Reforma Agraria,” tutur Surya Tjandra.

Baca juga  SPIP untuk Dukung Visi dan Misi Kementerian ATR/BPN

Dengan keunikan tersebut, Wamen ATR/Waka BPN mengatakan perlu dilakukan eksplorasi terhadap potensi yang ada di Maluku sehingga ia memastikan bahwa kunjungannya ke Maluku kali ini bukan merupakan kunjungan yang pertama dan terakhir. “Karena jarak ke Maluku yang jauh, maka saya ingin pemerintah pusat dan daerah bersama-sama mendiskusikan apa yang bisa dikerjakan secara bersama sehingga bisa saling membantu,” ujar Surya Tjandra.

Wakil Wali Kota Ambon, Syarif Hadler pada kesempatan yang berbeda menyampaikan apresiasi serta dukungannya terhadap penyelenggaraan kegiatan Reforma Agraria di Provinsi Maluku, khususnya di Kota Ambon. “Atas nama Pemerintah Kota Ambon kami beri apresiasi dan dukungan penuh terhadap penyelenggaraan kegiatan Reforma Agraria yang merupakan upaya untuk menata kembali hubungan antara tanah dengan masyarakat, yaitu dengan menata kembali penguasaan pemilikan penggunaan dan pemanfaatan pemukiman bumi yang berkeadilan sebagai bagian dari implementasi UUPA tentang peraturan dasar pokok-pokok agraria,” tutur Syarif Hadler.

Lebih lanjut Wakil Wali Kota Ambon menuturkan dengan geografis yang dimiliki Kota Ambon, tentunya sangat membutuhkan Reforma Agraria sebagai wadah dalam mengatur serta memanfaatkan ruang kota dengan baik. “Dapat saya sampaikan, Kota Ambon merupakan Ibu Kota Provinsi Maluku, yang sekaligus pusat pemerintahan tentu memiliki keunggulan dari segi fasilitas dan infrastruktur dibanding kabupaten lain, Kota Ambon merupakan kota kecil yang berada di pesisir pantai, dan kondisi ini menyebabkan kebutuhan ruang yang diatur dengan baik sehingga tidak menyebabkan dampak kerusakan lingkungan dan bencana alam terutama banjir dan tanah longsor,” pungkas Syarif Hadler.

Baca juga  Dukung Pengembangan Dunia Usaha, Menteri ATR/Kepala BPN: Utamakan Aspek Perlindungan kepada Masyarakat

Sebagai informasi, dalam kunjungan kerja di hari pertama ini, Wamen ATR/Waka BPN memiliki beberapa agenda seperti mengunjungi Kampung Reforma Agraria yang berada di Desa Seri Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon, kemudian dilanjutkan dengan pembinaan dan malam ramah tamah dengan jajaran Kanwil BPN Provinsi Maluku diakhiri dengan silaturahmi dengan Gubernur Provinsi Maluku. (LS/RE)

 

#KementerianATRBPN
#MelayaniProfesionalTerpercaya
#MajuDanModern
#MenujuPelayananKelasDunia