Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Sofyan A. Djalil mengingatkan pada Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementerian ATR/BPN untuk menanamkan sikap Aparatur Sipil Negara (ASN) yang berkarakter dan memiliki nilai tambah di mana pun ia berada, sehingga mampu melaksanakan tugas dan perannya secara profesional sebagai pelayan masyarakat.
“Saya mengharapkan kalian bisa menjadi ASN yang baik dan menciptakan nilai tambah kepada bangsa ini. Semua itu tergantung pada karakter kalian, karena karakter itu dapat menentukan masa depan. Kalau karakter kalian baik maka kalian akan bisa bertahan dan memberikan kontribusi baik untuk bangsa,” ujar Sofyan A. Djalil saat membuka dan memberikan arahan pada acara Pelatihan Dasar CPNS Golongan II Angkatan XII-XVIII di Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM), Cikeas Udik, Selasa (08/10).
Lebih lanjut Menteri ATR/Kepala BPN menjabarkan karakter yang harus ditanamkan oleh ASN Kementerian ATR/BPN, yaitu pertama berpikir kreatif, artinya seorang pegawai harus mampu menghasilkan ide-ide baru. Kedua, dapat menyelesaikan masalah, seorang pegawai harus mampu menyelesaikan masalah dengan cepat dan tepat. Ketiga ketrampilan berkomunikasi, artinya seorang pegawai harus mempunyai kemampuan komunikasi yang efektif.
“Seorang ASN juga harus penuh dengan motivasi dan semangat yang tinggi sehingga bisa memberikan yang terbaik dalam pekerjaannya dan melebihi panggilan tugas. Dengan begitu, ASN bisa menjadi pelopor perubahan yang mengajak masyarakat untuk membawa birokrasi negeri ini ke arah lebih maju dan lebih baik,” tambah Sofyan A. Djalil.
Maka dari itu, Pelatihan Dasar CPNS ini perlu untuk dilakukan karena bertujuan untuk membentuk ASN profesional yang berkarakter, yaitu PNS yang karakternya dibentuk oleh sikap perilaku bela negara, nilai-nilai dasar PNS, dan pengetahuan tentang kedudukan dan peran PNS dalam NKRI, serta menguasai bidang tugasnya.
Agar pelatihan ini berjalan dengan efektif, PPSDM Kementerian ATR/BPN akan menerapkan metode baru yang lebih interaktif dengan pendekatan milenial dan memanfaatkan teknologi terkini. “Kami akan persiapkan seminar aktualisasi dengan menggunakan video conference sehingga mereka bisa melakukannya di tempat tugasnya masing-masing. Selain itu, ada metode e-Learning dan problem based learning,” ujar Deni Santo, Kepala Pusat PPSDM.
Pelatihan Dasar CPNS Golongan II Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional Tahun 2019 diikuti oleh 267 orang, yang terdiri dari Pengelola Sistem dan Jaringan sebanyak 122 orang dan Petugas Ukur sebanyak 145 orang. (NA)