Di samping fokus terhadap pembangunan pemerataan infrastruktur, Pemerintah juga sedang berfokus kepada pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) yang dirasa harus mampu menghadapi dan memanfaatkan peluang dari perubahan dunia dan perkembangan teknologi yang berubah dengan begitu cepatnya.

Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Himawan Arief Sugoto dalam pembukaan acara Rapat Teknis Kepegawaian dengan tema “Pelayanan Digital PNS Menuju Birokrasi 4.0,” yang diselenggarakan oleh Biro Organisasi dan Kepegawaian (Orpeg) Kementerian ATR/BPN di Hotel Atlet Century Park, Jakarta, Rabu (07/08).

“Sesuai dengan arahan Menteri pada saat Rakernas, di mana salah satu strategi untuk melakukan sebuah perubahan transformasi birokrasi di Kementerian ATR/BPN adalah dengan memiliki kualitas SDM yang profesional dan berstandar kelas dunia,” sahut Himawan Arief Sugoto.

Lebih lanjut, Himawan Arief Sugoto mengharapkan kepada seluruh pengelola SDM di Kantor Wilayah BPN Provinsi maupun Kantor Pertanahan Kabupaten/Kota agar terus meningkatkan ketaatan terhadap pengelolaan dan efektivitas manajemen SDM, sehingga profesionalisme pegawai sebagai bagian dari Reformasi Birokrasi secara bertahap akan segera terwujud. “Bagi seluruh ASN di Kementerian ATR/BPN harus terus antisipatif dan proaktif terhadap tantangan dan kesempatan yang ada demi mencapai tujuan organisasi,” tambahnya.

Tahun 2018, Biro Orpeg yang digagas oleh Sekretaris Jenderal sudah meluncurkan Sistem Cek Alur Berkas Kepegawaian (SICAKEP) 1.0 khususnya untuk layanan pangkat dan pensiun. Pada kesempatan ini juga, Himawan Arief Sugoto menggagas kembali peluncuran layanan online di bidang kepegawaian, SICAKEP 2.0 sebagai langkah awal dan bentuk transformasi menuju birokrasi era revolusi industri 4.0 di lingkungan Kementerian ATR/BPN, sebagai bagian dan wujud dari peningkatan kualitas layanan di bidang kepegawaian.

Baca juga  Sengkarut Eksekusi paksa Lahan di Negeri Batumerah Ambon

“Saya berharap sistem pelayanan aplikasi SICAKEP ini bisa menjadi sistem aplikasi pelayanan yang bertansformasi ke arah pelayanan digital. Layanilah customer anda dengan baik dan profesional,” pesan Himawan Arief Sugoto pada akhir sambutannya.

Pada kesempatan yang sama, Trias Wiriahadi selaku Ketua Panitia melaporkan bahwa jumlah peserta yang mengikuti acara ini sebanyak 170 orang. “Peserta rapat kali ini berasal dari Kantor Wilayah BPN Provinsi dan Kantor Pertanahan Daerah serta rekan-rekan dari BPJS Ketenagakerjaan,” lapornya.

Dalam acara ini diselenggarakan juga serah terima secara simbolis antara Kementerian ATR/BPN dengan BPJS Ketenagakerjaan sebanyak 17.000 orang Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri (PPNPN) di Kementerian ATR/BPN menjadi peserta BPJS ketenagakerjaan.

Tujuan diadakannya kegiatan teknis kepegawaian ini adalah untuk memahami dan melaksanakan kebijakan manajemen PNS di lingkungan Kementerian ATR/BPN serta menyamakan persepsi dan pemahaman dan kebijakan di bidang organisasi dan kepegawaian. (AF/TA)