“Kalau untuk saya sendiri, alasan main habis-habisan buat teman-teman saya yang cedera,” kata Sevly di Solo, Jumat.
Pelatih Hangtuah Harry Budiman awalnya memastikan tiga pemain bakal absen kala menghadapi Pacific yakni Lucky Abdi Pasondok, Amaluddin dan Steven Neno, karena mereka mengalami cedera dari laga pertama melawan Satya Wacana Salatiga.
Namun, Neno akhirnya ikut melantai karena merasa cukup bugar dan tampil selama 11 menit melawan Pacific membantu perjuangan Sevly dkk.
Setelah berhasil meraih kemenangan yang membuka peluang bagi Hangtuah lolos ke semifinal Piala Presiden Bola Basket, Sevly mengaku ia bermimpi untuk meraih prestasi dengan komposisi pemain Hangtuah saat ini yang sebagian besar sudah bersama-sama sejak 2014.
“Jadi saya ingin mendapat sesuatu sama teman-teman ini, membuat sejarah baru,” ujarnya.
Sevly menutup pertandingan kontra Pacific sebagai penyumbang angka terbanyak berupa 17 poin dan tujuh rebound dibantu raihan dwiganda 11 poin dan 11 rebound dari Aditya Lumanauw.
Kemenangan atas Pacific membuat Hangtuah naik ke puncak klasemen Grup A dengan koleksi tiga poin dan selisih skor surplus 18 poin.
Jika dalam laga pemungkas Grup A Satya Wacana mengalahkan Pacific, Hangtuah berpeluang lolos ke semifinal sebagai tim peringkat kedua terbaik.
Sebaliknya, jika Pacific mengalahkan Satya Wacana dengan selisih kemenangan kurang dari 40 poin maka Hangtuah bakal menjadi juara Grup A.
Gg
Artikel ini dikutip dari Antaranews.com
