“Perahu atau sampan masih menjadi salah satu alat transportasi alternatif masyarakat Kalbar serta menjadi salah satu kearifan lokal budaya mereka sehingga dengan pelestarian kearifan lokal tersebut, maka Kodam XII/Tpr menggelar lomba gayung perahu naga ini,” kata Pangdam XII/Tpr, Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad, ketika membuka kegiatan itu di Pontianak, Minggu.
Lomba dibuka oleh Pangdam dengan ditandai pemukulan genderang dan pemberangkatan race pertama, yang disaksikan oleh Wadanlantamal XII/Pontianak, Kolonel Mar Bambang Hadi Suseno dan Kadislog Lanud Supadio, Kolonel Tek Arief Rachman Hidayat.
“Ini tahun kedua lomba dayung perahu naga yang kami gelar. Selain untuk melestarikan kearifan lokal masyarakat Kalbar, lomba ini juga diharapkan mampu menarik kunjungan wisatawan ke Kalbar,” ujar Pangdam XII/Tpr.
Ia juga mengatakan, lomba dayung perahu naga ini menjadi bagian kegiatan peringatan HUT ke-74 TNI, pada tahun lalu juga diselenggarakan dan ini yang kedua. Dengan adanya piala yang sudah disiapkan, Pangdam XII/Tpr berharap ini bisa menggelorakan semangat olahraga di kalangan masyarakat Kalbar terutama olahraga dayung.
“Mereka sudah berlatih beberapa hari yang lalu sehingga inilah event yang tepat untuk menggali potensi mereka untuk bersaing menjadi yang terbaik,” katanya.
Ia menambahkan, pada tahun ini dua kegiatan yang memang sengaja mengangkat kearifan lokal. Dimana sebelumnya juga digelar lomba sumpit dan yang sekarang ini lomba dayung perahu naga. Kedua perlombaan ini merupakan salah satu dari ciri khas masyarakat di Kalimantan Barat.
“Inilah dua olahraga yang kami tampilkan sehingga tentunya harapan kami olahraga ini terus berkembang dan ini menjadi kebanggan masyarakat Kalbar,” kata.
Dalam kesempatan tersebut, Jenderal Bintang Dua kelahiran Ciamis ini juga mengapresiasi banyaknya penonton yang menyaksikan lomba dayung perahu naga. Dengan adanya masyarakat yang sekian banyaknya menonton ini adalah suatu bukti bahwa Kemanunggalan TNI-Rakyat di wilayah Kalbar masih terjaga dengan baik.
“Saya berpesan kepada masyarakat agar semua saling menjaga semangat persatuan dan kesatuan. Karena bagaimanapun juga dengan semangat persatuan dan kesatuan, akan menciptakan keamanan di wilayah kita sehingga semua kegiatan bisa berjalan dengan baik,” katanya.
Artikel ini dikutip dari Antaranews.com
