“Sembuh cedera sudah sebulan. Sudah gabung latihan juga, tetapi pakai sepatu lari itu baru tiga minggu sih,” tutur Emil, sapaan akrabnya saat ditemui di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (22/9).
Emil absen turun lapangan sejak Mei lalu karena cedera tumit. Keadaan itu membuatnya harus terhenti pada babak penyisihan saat bertanding di Kejuaraan Atletik Asia pada April lalu.
Akibatnya, Emil pun terpaksa harus diistirahatkan karena harus melakukan pemulihan. Dia juga harus batal turun dalam beberapa kejuaraan.
Meskipun masih merasakan sedikit nyeri dan trauma, peraih medali perak di Asia Games 2018 itu berharap bisa kembali percaya diri untuk latihan dan menghadapi SEA Games 2019 di Filipina nanti.
“Kalau sekarang belum kelihatan (hasilnya). Kalau misalnya sehat terus bisa lah SEA Games. Dan aku juga pernah cedera kayak gini sebelumnya, tapi hasilnya bagus. Jadi latihan yang maksimal aja,” ucapnya.
Atlet berusia 24 tahun itu juga optimistis bisa tampil maksimal di SEA Games 2019 nanti karena ia masih merupakan pelari yang memiliki catatan waktu terbaik di tahun ini.
“Season best aku masih pertama. Kedua Vietnam terus Singapura. Tapi belum kelihatan lagi (hasilnya) karena belum ada hasil akhir lagi.” kata Emil menegaskan.
Artikel ini dikutip dari Antaranews.com
