Julianto berangkat ke New York menyusul ajakan Indonesia Fashion Gallery (IFG) yang berbasis di kota mode tersebut. IFG sebelumnya juga pernah membawa nama desainer Indonesia, seperti Anisa Hasibuan hingga Dian Pelangi untuk berlaga di New York Fashion Week.
“Waktu itu rasa percaya diri belum ada karena baru selesai studi di Milan dan belum punya pengalaman banyak,” kata Julianto saat ditemui dalam mini show koleksi Il Fiore di Jakarta, Selasa.
Julianto mengaku mendapat suntikan motivasi dan semangat dari pihak IFG, hingga akhirnya dia memberanikan diri untuk tampil di New York Fashion Week pada bulan September lalu.
“Mereka kasih masukan kalau aku bisa tampil di New York. Akhirnya bulan Mei, aku bilang ke mereka untuk ikut New York Fashion Week,” ujarnya.
Julianto menampilkan koleksi bertajuk Il Fiore dalam peragaan busana Spring Studio Runway di New York Fashion Week. Dia mengatakan proses pembuatan koleksi tersebut memakan waktu empat bulan.
“Untuk konsep dan desain begitu aku cetuskan ikut New York dari bulan Mei sampai aku berangkat di Agustus jadi sekitar empat bulan,” kata dia.
Usaha Julianto pun tidak sia-sia karena koleksi Il Fiore mendapat sambutan positif dari penikmat mode di New York Fashion Week. Dia pun berharap suatu saat busana rancangannya juga bisa dikenakan oleh selebritas dunia.
“Aku lihat dari beberapa style baju yang aku bikin kayaknya cocok tampil di sana dan pengin banget salah satu karya aku dipakai artis Hollywood,” imbuhnya.
Artikel ini dikutip dari Antaranews.com
