Suede manggung di Bali semalam, walau lawas tetap ganas

Badung, Bali ((Feed)) – Band asal Inggris, Suede, memang sudah berumur, tapi mereka tetap bisa “menggempur” panggung di festival musik Soundrenaline 2019 di Garuda Wisnu Kencana, Bali, Sabtu (7/9) malam.

Tanpa basa-basi, lengkingan gitar dari lagu “As One”, bagian album baru “The Blue Hour” (2018), membuka pertunjukan Brett Anderson (vokal), Richard Oakes (gitar), Mat Osman (bass), Simon Gilbert (drum) dan Neil Codling (keyboard/gitar ritmis) di pulau Dewata.

Mereka menampilkan belasan lagu dari beberapa album yang rilis pada era 1990-an. Lagu-lagu seperti “Electricity”, “Can’t Get Enough”, “Everything Will Flow” dari album “Head Music” (1999), “We Are The Pigs” dari album 1994 “Dog Man Star” dan tentunya daftar lagu dari album “Suede” yang hadir pada 1993; “So Young”, “Metal Mickey”, “Drowners” dan “Animal Nitrate”.

Usia bukan halangan bagi band yang dibentuk pada 1989 ini untuk tampil “ganas” di panggung, begitu interaktif di hadapan para penonton.

Vokalis Brett Anderson yang kini menginjak kepala lima seakan tak betah bila berdiam diri di panggung.

Baca juga  Kemarin, BCL kenang sosok Habibie hingga internet Papua dibuka penuh

Vokalis yang tampil necis dengan kemeja rapi itu jejingkrakan, sempat mengambil alih kamera video dari kameramen di panggung untuk merekam dirinya sedang bernyanyi sambil sesekali mengarahkan pada penonton yang asyik meloncat-loncat. Tubuhnya pun bersimbah keringat, kemeja lekat menempel di kulitnya.

Ada kalanya dia menyanyi sambil telentang di dekat pembatas penonton.

Brett juga menyusuri celah di antara panggung dan pagar pembatas, tempat dia berinteraksi dengan penggemarnya dari jarak super dekat.

Setiap lagu berganti, dia bergeser sedikit, sebisa mungkin menghampiri setiap penonton di barisan terdepan yang sontak mengulurkan tangan mereka demi bisa menyentuh sang vokalis.

Seakan tak terganggu dengan tangan-tangan yang menjamahnya, Brett tetap merdu bernyanyi.

Energi yang dipancarkan Suede tetap terpancar maksimal hingga akhir pertunjukan.

Tentunya “Beautiful Ones” diletakkan nyaris di akhir pertunjukan, lagu yang sudah ditunggu sejak awal dan jadi aba-aba untuk berkaraoke bersama, mengenang nostalgia musik yang didengarkan dua dekade lalu.

Single dari album “Coming Up” (1996) ini juga pernah dijadikan parodi oleh Padhyangan Project menjadi lagu “Ilmuwan” yang rimanya sama dengan “Beautiful Ones”.

Baca juga  Rumah Iggy Azalea dan Playboi Carti kemalingan

“Terima kasih Denpasar atas nyanyiannya yang sempurna malam ini,” ucap Brett dalam bahasa Inggris.

“Aku akan mengingat nyanyian kalian malam ini,” lanjut dia sebelum melanjutkan sisa pertunjukan dengan “She’s in Fashion” versi akustik dan “Saturday Night”.

 

http://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js

Artikel ini dikutip dari Antaranews.com

Tinggalkan pesan

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Pariwara

Index Berita

Amateurcool.com is a website that has a collection of over three thousand free porn videos. This is a great website to find all types of porn videos from all over the world. These videos are all amateur in nature and range from simple blowjob videos to full sex videos. Guy gets a handjob and cums on pussy You can also expect to find a wide range of content too, from videos of girls in their underwear to videos of women with their tits out.
Livefun.pro will provide you with a wide selection of fresh porn videos, updated hourly. These videos are in a wide variety of languages and are of very high quality. Ideal Teen Jasmine Gomez Gets Pounded Pov 8 - Hot Amateur Teens In Ideal Asses And Breasts You can create your account for free and start enjoying our porn content.